“Mens sana in corpore sano“, yang berarti bahwa di dalam tubuh yang kuat terdapat jiwa yang sehat, bukan hanya sekadar ungkapan utopis yang berlalu-lalang di kepala kita, melainkan telah menjadi bagian dari gaya hidup/life style masyarakat kini. Tidak berlebihan rasanya, jika gaya hidup dengan konsumsi pangan sehat, salah satunya adalah pangan fungsional, menjadi sangat penting dalam upaya menjaga kesehatan tubuh. Gaya hidup sehat ini lambat laun mulai dilirik masyarakat sebagai pilihan life style yang menuntun pada taraf kesehatan yang lebih baik, serta berupaya menghindari risiko penyakit dari hasil diet/konsumsi, atau kebiasaan/pola makan yang salah.
Menurut hasil riset kesehatan dasar yang dilakukan oleh Badan Litbangkes (RKD) tahun 2007, penyebab kematian utama di Indonesia adalah stroke (15,4%), diikuti tuberkulosis, hipertensi, dan cidera (6,5-7,5%), serta diabetes mellitus dan tumor (masing-masing 5,7%). Dari data tersebut, dapat dikatakan bahwa penyakit degeneratif merupakan masalah kesehatan yang serius, serta menjadi penyebab kematian tertinggi di Indonesia.
Penyakit degeneratif sendiri disebabkan oleh stress oksidatif. Stress oksidatif merupakan kondisi tubuh yang mengalami ketidakseimbangan antioksidan dan prooksidan, dimana keadaan tersebut yang berperan penting dalam memicu berbagai penyakit degeneratif, seperti kanker, diabetes mellitus serta komplikasinya, dan aterosklerosis yang mendasari penyakit jantung, pembuluh darah dan stroke.
Dalam hal ini, konsumsi pangan fungsional sebagai salah satu menu/diet gaya hidup sehat menjadi pilihan yang baik. Contoh produk fungsional adalah yoghurt, serta kefir sebagai makanan yang baik dalam melancarkan pencernaan, teh yang kaya dengan antioksidan polifenol untuk melawan radikal bebas, makanan berserat tinggi (sayur, buah-buahan, kacang-kacangan) untuk mengatasi permasalahan pencernaan, tempe dengan senyawa daidzein yang bermanfaat dalam mencegah kanker, dan lain sebagainya. Makanan yang berstatus sebagai pangan fungsional ini dapat dikonsumsi sebagai menu diet sehari-hari, dan memiliki kemampuan dalam menunjang kesehatan tubuh. Dimana, pangan fungsional merupakan pilihan tepat yang dapat dijadikan sebagai tambahan pilihan menu dalam menjalani gaya hidup yang sehat.
Oleh: Indah Kartika