Reformasi tahun 1998 menuntut perubahan paradigma irigasi menjadi lebih transparan, akuntabel dan berkeadilan (Supadmo, 2012). Sebelumnya pada tahun 1996 di Bangkok diadakan suatu pertemuan pakar tentang modernisasi irigasi disponsori oleh FAO (Supadmo, 2003). Tuntutan Reformasi dan Modernisasi Irigasi tersebut dicoba dijawab dengan kajian perancangan sistem informasi debit jaringan irigasi berbasis mikrokontroller dan sensor ultrasonik HC SR -04. Bertujuan untuk merancang instrumen fisik serta pemrograman instrumen sistem informasi debit jaringan irigasi berbasis mikrokontroller dan sensor ultrasonik HC SR-04, perancangan ini dilakukan dengan komponen mikrokontrol Arduino Mega 2560, sensor ultrasonik HC SR-04, modul GPRS SIMCOM SIM 800L, SD Card Module, Real Time Clock (RTC) DS 1307, serta database Google Spreadsheet dan halaman web arifweb.000webhost.com. Kaliberasi terhadap sistem pembacaan debit diasumsikan dipasang di parshall flume B Bg.1 Saluran Induk Bedegolan berhasil mengonversi pembacaan sinyal ultrasonik menjadi besaran debit dengan persamaan kaliberasi Debit (Q) = 0.0107 * Tinggi Muka Air (TMA) 1.4696. Data debit terbaca telah berhasil disimpan dalam database Google Spreadsheet serta diinformasikan dalam website arifweb.000webhost.com.