Perbedaan fisik antara manusia purba yang ditemukan di Liang Bua, NTT dan Sangiran, Jawa Tmur sangat kontras. Manusia purba di Liang Bua secara fisik jauh lebih kecil dibanding dengan manusia purba dari Sangiran Jawa Timur. Secara phisik manusia purba dari Sangiranpun pada umumnya lebih besar dari manusia yang sekarang ada di Jawa.
Dilihat dari karkteristik secara umum sumberdaya alam sebagai tempat hidupnya manusia, dua wilayah tersebut memang sangat kontras. Keterkaitan antara sumberdaya alam dengan kehidupan memberikan dua hal:
- Dalam hal kemudahan untuk melakukan mendapatkan kebutuhan hidup mulai yang dasar seperti makanan, termasuk proses budidayanya sampai mengekspoitasi sumberdaya alam untuk kepentingan ekonomi, dan
- Dalam hal menjadikan sumberdaya alam dan lingkungan menjadi serasi dan berlanjut untuk kehidupan manusia maupun makhuk hidup lainnya.
Dengan perbedaan karakteristik sumberdaya alam yang sangat berbeda di Liang Bua, NTT dan Sangiran, Jawa Timur adalah hal yang logis bila memberikan implikasi pada karakteristik phisik manusia purba yang berbeda. Manusia Purba dari Liang Bua, NTT jauh lebih kecil dibanding manusi purba Purba Sangiran. Karakteristik dasar sumberdaya alam memang mempunyai impikasi pada besarnya peluang untuk mendukung kehidupan, baik manusia maupun makhluk hidup yang lain.
Ruang ini disajikan kumpulan tulisan tentang keterkaitan karakteristik sumberdaya alam tropis dengan kehidupan manusia maupun makluk hidup yang lain.
The post TENTANG MANUSIA PURBA DAN SUMBERDAYA ALAM DI INDONESIA appeared first on Teknik dan Manajemen Sumber Daya Alam Tropis.