• Tentang UGM
  • Tentang FTP UGM
  • Kanal Pengetahuan UGM
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Teknologi Pertanian
Kanal Pengetahuan dan Informasi
  • Tentang Kami
  • E-Learning
    • Menara Ilmu
    • Kuliah Tamu
    • Kuliah Terbuka
    • Continuing Education
  • Riset & Publikasi
    • Penelitian dan Publikasi
    • Pertemuan Ilmiah
    • Dokumentasi Kegiatan
  • Urban Style
    • Berita Populer
    • Gaya Hidup Sehat
  • Kontak Kami
  • Beranda
  • Menara Ilmu
  • Fermentasi Pada Roti

Fermentasi Pada Roti

  • Menara Ilmu
  • 30 October 2017, 00.32
  • Oleh: admin
  • 0

Roti merupakan salah satu alternatif pengganti nasi. Pada umumnya roti dibuat dari tepung terigu, air, ragi, garam, gula, lemak, susu bubuk dan pengemulsi. Ada banyak faktor penentu kualitas roti salah satunya proses fermentasi. Proses fermentasi terjadi karena adanya penambahan ragi/yeast pada roti. Ragi sendiri merupakan mikro-organisme yang berperan dalam pengembangan roti seperti Saccharomyces cereviciae. Pada pembuatan roti, yeast ditambahkan pada tepung terigu yang telah ditambah air. Kemudian dilakukan pengadukkan hingga merata.

Pada proses pencampuran tersebut udara masuk ke dalam adonan sehinga akan digunakan yeast untuk tumbuh. Hal ini akan mengakibatkan kondisi anaerob dan terjadi proses fermentasi. Pada Kondisi air yang cukup dan adanya makanan bagi yeast (khususnya gula) maka yeast akan tumbuh dengan mengubah gula menjadi gas karbondioksida (CO2).

Gas karbondioksida yang terbentuk kemudian ditahan oleh adonan sehingga adonan menjadi mengembang ketika dibiarkan dalam keadaan tertutup pada suhu ruang. (Halalguide.info, 2008). Selama proses fermentasi selain dihasilkan gas juga dihasilkan alkohol dan asam-asam organik. Asam-asam ini akan menyebabkan penurunan pH adonan . Adanya pembentukkan alkohol dan penurunan pH  secara langsung akan berperan sebagai pembentuk flavor dan rasa roti (Rukmana, 2001)

Penentuan lamanya waktu pengembangan sebenarnya tidak bisa dipatokkan oleh waktu, karena bisa lebih cepat dari waktu yang ditentukan, dan juga bisa lebih lama. Menurut Mudjajanto dan Yulianti (2004), kondisi ideal pada proses fermentasi harus diperhatikan seperti suhu ruangan yang berkisar 35oC dan kelembaban udara 75%. Semakin panas suhu ruangan, semakin cepat proses fermentasi dalam adonan roti. Sebaliknya, semakin dingin suhu ruangan maka semakin lama proses fermentasinya. Kondisi-kondisi tersebut harus diperhatikan karena akan berpengaruh terhadap bentuk, flavor dan rasa pada roti. Pada umumnya kualitas roti yang baik memiliki volume yang cukup, bentuk simetris dan permukaan kulit roti tipis serta bewarna cokelat keemasan.

 

Oleh : Hanik Rahmatin

 

Referensi:

Mudjajanto E.S dan L.N Yulianti. 2004. Membuat Aneka Roti. Jakarta: Penebar Swadaya.

Rukmana dan Yuniarsih.2001. Cara pembuata Roti .Yogyakarta :Kanisius

Halal Guide. 2008. Ragi/Yeast (Gist). http://www.halalguide.info.com. Diaksses pada 27 Oktober 2017 pada 21.30 WIB.

 

Related posts:

Perancangan Sistem Informasi Debit Jaringan Irigasi (ISDIR) Berbasis Mikrokontroller dan Sensor Ultr...

Seminar Pertanian Terpadu II Teknik Pertanian dan Bioteknologi

Video Kegiatan Gerakan Irigasi Bersih

Prinsip Dasar Penerapan Green Supply Chain Management pada Agroindustri

Recent Posts

  • Minyak Sawit: Dibenci tapi Dirindukan
  • Kalene Resik Panene Apik – Sarasehan Gerakan irigasi Bersih Daerah Isimewa Yogyakarta
  • Evaluasi Standar Teknis Embung Pertanian
  • Menara Ilmu Irigasi Memperoleh Penghargaan dari Rektor Universitas Gadjah Mada
  • Pengelolaan Irigasi dan Pengukuran Debit – Workshop untuk Petugas Operasi Bendung Kabupaten Bantul

Categories

  • Berita Populer
  • Biografi
  • Continuing Education
  • Dokumentasi Kegiatan
  • Gaya Hidup Sehat
  • Kuliah Tamu
  • Kuliah Terbuka
  • Menara Ilmu
  • Penelitian dan Publikasi
  • Pertemuan Ilmiah

Menara Ilmu

  • Gasifikasi Biomassa
  • Keamanan Pangan
  • Komentar di:
  • Makanan Fermentasi
  • Makanan Tradisional Sehat
  • Manajemen Irigasi
  • Manajemen Sumber Daya Alam Tropis
  • Pangan Fungsional
  • Smart Farming
  • Supply Chain
  • Teknik Pascapanen
  • Teknik Pengeringan
  • Teknologi Mesin & Alat Pengolah Kakao-Cokelat

Social Media

  • Kanal Pengetahuan FTP on Youtube
Universitas Gadjah Mada

Universitas Gadjah Mada
Fakultas Teknologi Pertanian
Kanal Pengetahuan dan Informasi

Jl. Flora No. 1 Bulaksumur
Sleman, Yogyakarta 55281
(+62 274) 589797
kanal.tp@ugm.ac.id

E-Learning

  • Menara Ilmu
  • Kuliah Tamu
  • Kuliah Terbuka
  • Continuing Education

Riset dan Publikasi

  • Penelitian dan Publikasi
  • Pertemuan Ilmiah
  • Dokumentasi Kegiatan

Urban Style

  • Gaya Hidup Sehat
  • Berita Populer

Social Media

instagram facebook youtube

© 2023 Fakultas Teknologi Pertanian UGM

KontributorPeta SitusKebijakan Privasi

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju